Al-Munaada

KATA PENGANTAR

بسم الله لر حمن لر حيم

      Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatu

      Fuji syukur selalu kita haturkan kepada allah s.w.t. oleh karena dialah, yang memberikan kesehatan kepada hambanya, sehingga manusia dapat menikmati keindahan alam semesta ini. Terutama lagi adalah kesehatan fikiran sehingga manusia dapat menyelesaikan segala permasalahan yang ada.

      Salam dan salawat semoga tetap tercurahkan kepada nabi muhammad s.a.w. karna dialah yang mengantaran manusia dari alam kebodohan menuju alam pendidikan, seperti yang kita rasakan saat ini.

      Ucapan terimakasi kepada dosen yang bersangkutan yakni. Ibu Darmawati, S,Ag.,M.Pd atas bimbingan yang diberikan kepada kami atas nama kelompok  lima makalah ini. Kami sadari bahwa kami seorang mahasiswa khususnya mahasiswa atain parepare, tidak akan lepas dari yang namanya seorang pembimbing yakni dosen / guru.

Pare-pere 3 Maret 2013

Atas nama penulis kelompok dua

DAFTAR ISI

KATA PENGATAR ................................................................................ i

DAFTAR ISI ............................................................................................ ii

BAB I Pendahuluan ................................................................................. 1

A.    Latar Belakan Masalah ................................................................... 1

B.     Rumusan Masalah .......................................................................... 1

BAB II Pembahasan ................................................................................ 2

A.    Pengertian Munaada ...................................................................... 2

B.     Fungsi-fungsi Huruf Munaada ....................................................... 2

C.     Pembagian Munaada ...................................................................... 3

BAB III Penutup ...................................................................................... 7

A.    Kesimpulan .................................................................................... 7

B.     Saran .............................................................................................. 8

DAFTAR PUSTAKA

BAB I

PENDAHULUAN

A.      Latar Belakang Masalah

      Ilmu pendidikan bahasa arab adalah sebagai salah satu ilmu dari terapan. Artinya ilmu tetap tidak seperti ilmu-ilmu lain yang beberapa kali akan menagalami perubahan pembahasan.

      Ilmu pendidikan bahasa arab sangata luasa cakupan pembahasannya, pokok atau inti dari pembahasan pendidikan bahasa arab itu sendidri ada dua yaitu NAHWU. Inilah sesungguhnya inti sari untuk bisa menguasai pendidikan Bahasa arab.

      Untuk itu dalam mata kuliah NAHWU III ini kita akan membahas mengenai penjabaran dari NAHWU III yaitu,al-muaada. Kita akan  membahas mengenai pengertian al-munaada itu sendri, contoh-contoh dari al-muaada, dan pembagian-pembagian dari al-munaada itu sendiri.

B.       Rumusan Masalah

a.       Apa pengertian munaada, dan berapa huruf-furuf muaada, serta fungsi-fungsi dari huruf-huruf munaada

b.      Ada berapa macam pembagian munaada.

BAB II

PAMBAHASAN

A.      Pengertian Munaada

       Munaada (  المُنَا دَى ), adalah isim yang terletak setelah alat-alat panggilan,[1] huruf munaada ada yang dipergunakan untuk memanggil, huruf munaada itu ada tujuh macam diantaranya yaitu: يَا, هَيَّا, أَيْ, أَ, أَيا, آ, وا.[2]

      Munaada tidak selamanya dalam keadaan nashab ( manshubun ) melainkan ada yang rofak ( marfu’un ). Masing-masing mempunyai sebab dan alasan, mengapa harus dinashabkan dan kapan munaada harus dirofakkan.[3]

B.       Fungsi-fungsi huruf-huruf Munaada

1.      أَيْ dan أ di gunakan untuk munaada yang jauh atau sesuatu yang di panggil itu dekat dari tempat kita berada, contoh:أَقْبَلِ   أَمُحَمَّدُ( wahai muhammad menghindar )

2.      أيا danهَيَّا  dan آ di gunakan untuk munaada yang dipanggil itu jauh dari tempat kita berada, هَيَّا طّا لِعًا جَبَلاً  ( wahai orang yang mendaki gunung )

3.      يا  di gunakan untuk munaada yang jauh, dekat, atau antara jauh dan dekat, contoh يَا عَبْدَاللَّهِ   ( wahai abdullah )

4.      وا  di gunakan untuk menaada yang digunakan untuk sesuatu yang mandub mutafajja’ ‘alaihi, contoh وَا سَيَّدَهْ ( wahai tuanku ).

       Selain dari contoh-contoh penggunaan huruf-huruf munaada di atas masih terdapat banyak contoh-contoh yang lain mengenai penggunaan huruf-huruf munaada ( panggilan ) tinggal dari kita saja, atau dari kalangan pembaca bagaimana cara mengembangkan pola-pola kalimat yang kita akan gunakan,

---

[1]  Pu’ad Ni’mat. Mulahkhas ( qawangid bahasa arab ), h,. 81.

[2]  http://www. Google. Com. 29-3-2013.

[3] Imam Bawani. Cara cepat belajar bahasa arab, ( surabaya, 12 Agustus 1982 ). h,. 269.

  

DAFTAR PUSTAKA

 Azhar Arsyad, Prof.Dr. M.A. menguasai kata kerja populer dan preposisi bahasa arab, (         

                        beserta contohnya dalam kalimat ). ( PT. Pustaka Pelajar, juni 2001 ).

Anwar.Moch.K.H. Ilmu nahwu, terjemahan matan Al-Ajurumiyyah dan ‘Imrithy, ( PT.

                      Sinar baru algensindo bandung  maret  2011 ).

Drs. Ghaziadin Djupri. Ghaziadin.Drs. ilmu nahwu praktis ( terjemahan matan Al-

                     Ajurumiah beserta contoh-contohnya ).

http://www. Google. Com. 29-3-2013.

Imam Bawani, Cara cepat belajar bahasa arab, ( surabaya, 12 Agustus 1982 ).

Iman Saiful Mu’minin. Kamus ilmu nahwu dan sharaf, ( PT Amzah, juni 2009 ).

Pu’ad Ni’mat. Mulahkhas ( qawangid bahasa arab ),